Pendahuluan
Segala puji bagi Alloh, kami memuji-Nya, memohon pertolongan dan ampunan-Nya. Kita berlindung kepada Allah dari seluruh kejelekan dan keburukan amal-amal kami. Siapa yang diberi petunjuk oleh Allah maka tidak ada yang sanggup menyesatkannya dan siapa yang disesatkan oleh Allah maka tidak ada yang sanggup menyesatkannya. Saya bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang haq kecuali Allah dan bahwa Muhammad adalah hamba dan utusanNya. Amma ba’du.
Maraknya media massa baik cetak maupun elektronik dewasa ini di satu sisi sangat meggembirakan namun disisi lain menjadikan tantangan tersendiri bagi kita semua. Terutama media elektronik seperti radio, televisi dan internet. Keberadaan media-media massa tersebut memang sangat membantu kita dalam menggali berbagai informasi yang kita perlukan. Namun di sisi lain menjadikan tantangan yang serius bagi kita dan seluruh komponen bangsa, karena media-media tersebut dapat dengan bebas memberikan akses informasi, baik informasi yang diperlukan dan bermanfaat maupun informasi yang justru membahayakan bagi masyarakat terutama bagi generasi muda.
Televisi-televisi swasta yang marak bermunculan sekarang ini justru lebih banyak menyiarkan tayangan-tayangan yang bersifat hura-hura, hedonis, konsumtif , pornografi, kekerasan dan hal-hal negatif lainnya. Begitu pula dengan radio-radio swasta, siaran-siaran radio tersebut kebanyakan hanya bersifat hiburan, pesan-pesan industri, informasi-informasi seputar selebriti dan semacamnya. Jarang sekali mereka menyiarkan hal-hal yang bermanfaat dan bagus.
Ada beberapa stasiun radio swasta di Martapura, tetapi belum ada satu stasiun radiopun yang consen kepada pendidikan dan dakwah Islamiyah.
Undang-undang No. 32 tahun 2002 Tentang Penyiaran Dan Lembaga Penyiaran yang telah ditetapkan pemerintah memberikan peluang untuk berdirinya sebuah lembaga penyiaran baik radio maupun televisi.
Menangkap adanya peluang tersebut maka kami sebagai bagian dari masyarakat Martapura ingin memberikan andil dan kontribusi dalam menyiarkan dakwah agama Islam di kalsel khususnya Kab.Banjar melalui siaran radio.
Sebenarnya kegiatan dakwah bisa dilakukan dengan berbagai cara, sesuai dengan sarana dan prasarana yang ada. Dan diantara sarana yang mungkin bisa dioptimalkan salah satunya adalah radio. Bahkan trend akhir-akhir ini menunjukkan bahwa radio telah menjadi pilihan favorit bagi masyarakat untuk mencari informasi dan hiburan. Ini bisa dibuktikan dengan banyaknya berdiri stasiun-stasiun radio. Hanya saja hingga saat ini radio yang khusus bergerak dibidang dakwah amatlah sedikit. Dari sekian banyak program-program acara yang ditawarkan oleh stasiun radio proporsi acara dakwah hanya menempati sekian persennya saja. Artinya hingga kini masih sangat sedikit radio yang betul-betul terfokus pada kegiatan dakwah murni. Ini semuanya bisa kita lihat didunia pertelivisian , seperti misalnya TV/Radio News, TV/radio musik, TV/Radio Kristiani, dan sedikit TV/Radio Islami. Keadaan ini merupakan peluang bagi dikembangkannya dakwah Islam melalui radio.
Strategis dan pentingnya mengembangkan radio dakwah tidak terlepas dari pertimbangan cakupan luas wilayah yang bisa dijangkau. Dengan jangkauan yang luas, radio mampu menembus akses yang lebih mudah bagi masyarakat, untuk mendapatkan informasi seputar perkembangan dunia Islam. Dengan radio orang bisa mendengar dakwah dimanapun dan dalam kondisi apapun. Pengalaman yang telah dilalui oleh beberapa radio dakwah didaerah lain, telah membuktikan kemudahan yang didapat oleh masyarakat.
Disamping itu semua, pengembangan radio dakwah ini juga bertujuan untuk mewujudkan salah satu semboyan kota Martapura yang Dikenal kota Serambi Mekkah..
»» Baca Selengkapnya-->>
Segala puji bagi Alloh, kami memuji-Nya, memohon pertolongan dan ampunan-Nya. Kita berlindung kepada Allah dari seluruh kejelekan dan keburukan amal-amal kami. Siapa yang diberi petunjuk oleh Allah maka tidak ada yang sanggup menyesatkannya dan siapa yang disesatkan oleh Allah maka tidak ada yang sanggup menyesatkannya. Saya bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang haq kecuali Allah dan bahwa Muhammad adalah hamba dan utusanNya. Amma ba’du.
Maraknya media massa baik cetak maupun elektronik dewasa ini di satu sisi sangat meggembirakan namun disisi lain menjadikan tantangan tersendiri bagi kita semua. Terutama media elektronik seperti radio, televisi dan internet. Keberadaan media-media massa tersebut memang sangat membantu kita dalam menggali berbagai informasi yang kita perlukan. Namun di sisi lain menjadikan tantangan yang serius bagi kita dan seluruh komponen bangsa, karena media-media tersebut dapat dengan bebas memberikan akses informasi, baik informasi yang diperlukan dan bermanfaat maupun informasi yang justru membahayakan bagi masyarakat terutama bagi generasi muda.
Televisi-televisi swasta yang marak bermunculan sekarang ini justru lebih banyak menyiarkan tayangan-tayangan yang bersifat hura-hura, hedonis, konsumtif , pornografi, kekerasan dan hal-hal negatif lainnya. Begitu pula dengan radio-radio swasta, siaran-siaran radio tersebut kebanyakan hanya bersifat hiburan, pesan-pesan industri, informasi-informasi seputar selebriti dan semacamnya. Jarang sekali mereka menyiarkan hal-hal yang bermanfaat dan bagus.
Ada beberapa stasiun radio swasta di Martapura, tetapi belum ada satu stasiun radiopun yang consen kepada pendidikan dan dakwah Islamiyah.
Undang-undang No. 32 tahun 2002 Tentang Penyiaran Dan Lembaga Penyiaran yang telah ditetapkan pemerintah memberikan peluang untuk berdirinya sebuah lembaga penyiaran baik radio maupun televisi.
Menangkap adanya peluang tersebut maka kami sebagai bagian dari masyarakat Martapura ingin memberikan andil dan kontribusi dalam menyiarkan dakwah agama Islam di kalsel khususnya Kab.Banjar melalui siaran radio.
Sebenarnya kegiatan dakwah bisa dilakukan dengan berbagai cara, sesuai dengan sarana dan prasarana yang ada. Dan diantara sarana yang mungkin bisa dioptimalkan salah satunya adalah radio. Bahkan trend akhir-akhir ini menunjukkan bahwa radio telah menjadi pilihan favorit bagi masyarakat untuk mencari informasi dan hiburan. Ini bisa dibuktikan dengan banyaknya berdiri stasiun-stasiun radio. Hanya saja hingga saat ini radio yang khusus bergerak dibidang dakwah amatlah sedikit. Dari sekian banyak program-program acara yang ditawarkan oleh stasiun radio proporsi acara dakwah hanya menempati sekian persennya saja. Artinya hingga kini masih sangat sedikit radio yang betul-betul terfokus pada kegiatan dakwah murni. Ini semuanya bisa kita lihat didunia pertelivisian , seperti misalnya TV/Radio News, TV/radio musik, TV/Radio Kristiani, dan sedikit TV/Radio Islami. Keadaan ini merupakan peluang bagi dikembangkannya dakwah Islam melalui radio.
Strategis dan pentingnya mengembangkan radio dakwah tidak terlepas dari pertimbangan cakupan luas wilayah yang bisa dijangkau. Dengan jangkauan yang luas, radio mampu menembus akses yang lebih mudah bagi masyarakat, untuk mendapatkan informasi seputar perkembangan dunia Islam. Dengan radio orang bisa mendengar dakwah dimanapun dan dalam kondisi apapun. Pengalaman yang telah dilalui oleh beberapa radio dakwah didaerah lain, telah membuktikan kemudahan yang didapat oleh masyarakat.
Disamping itu semua, pengembangan radio dakwah ini juga bertujuan untuk mewujudkan salah satu semboyan kota Martapura yang Dikenal kota Serambi Mekkah..
